Jumat, Mei 06, 2011

Ulama Aceh Minta Pemkab Tindak Tegas LSM Yang Lakukan Pemurtadan

Banda Aceh (SI ONLINE) - Maraknya praktek pemurtadan berkedok misi kemanusiaan pasca Tsunami yang meluluhlantakkan bumi serambi Mekkah 2004 lalu membuat resah kalangan ulama Aceh. Para Ulama dayah (pondok pesantren) di Provinsi Aceh meminta pemerintah menindak tegas lembaga yang menjalankan misi permurtadan terhadap masyarakat muslim Aceh.

Menanggapi aksi Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya membubarkan empat buah LSM yang diduga melakukan pemurtadan berkedok misi kemanusiaan, Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), Tgk Faisal Ali di Banda Aceh, pada Selasa (3/5/2011) menyampaikan ucapan terimakasihnya.

“kami memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Jaya yang menghentikan aktivitas sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM/NGO) yang menyimpang dari misinya. Karenanya, saya berharap apa yang telah dilakukan Pemkab Aceh Jaya itu bisa dilakukan oleh daerah tingkat dua (kabupaten/kota) lainnya di Aceh, sehingga masyarakat lebih tenang dalam menjalani kehidupan ini,” ujarnya.

Faisal menegaskan, bukan tidak mungkin kasus yang sama juga ditemukan di kabupaten dan kota lainnya di provinsi yang mayoritas penduduknya muslim beraliran ‘Alhlussunnah Waljamaah’.

Selain itu, Faisal mengharapkan Pemerintah Provinsi Aceh lebih serius dan bersikap tegas terhadap lembaga/organisasi yang menjalankan misi bertentangan dengan ajaran Islam sebenarnya.

Sedikitnya terdapat 12 LSM nasional yang berada di Provinsi Aceh yang diduga melakukan misi pemurtadan dan upaya pendangkalan aqidah terhadap puluhan anak bawah umur Aceh.

Pada awalnya, LSM-LSM tersebut menjalankan misi kemanusiaan di Aceh, termasuk membantu evakuasi korban beberapa hari setelah musibah tsunami 26 Desember 2004. Kemudian praktek pemurtadan terhadap puluhan anak bawah umur, yang sebagian besar remaja putri dilakukan.

LSM-LSM tersebut berkedok memberi pendidikan dan keterampilan komputer serta Bahasa Inggris. Namun pesan-pesan dalam pelatihan itu memuat isi tentang Yesus, bahkan LSM tersebut membagikan salib.

Red: Jaka

Sumber: antara

suara-islam.com

Tidak ada komentar: