- Pejabat Syariah Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) , Sheikh Abu Zubair Adil al abab menjawab pertanyaan dari jihadis di ruang chat online-. Abab menjawab pertanyaan pada kekuatan militan al Qaeda di Yaman. Dia mengatakan bahwa al Qaeda berada di Governorat Sa’ada untuk melawan ancaman dari Houthi. Di Jawf al dan governorates Ma’rib, al Qaeda telah meningkat kekuatan, dan di Governorat Shabwah, ia mengendalikan ibukota dan telah menerapkan syariah. Al Qaeda mengendalikan Jaar di Governorat Abyan, dan telah menyerukan syariah. Akhirnya, di Governorat Sana’a, jumlahnya sudah berfluktuasi. Abab mengakhiri wawancara dengan meminta sumbangan, mengatakan uang yang diperlukan untuk membeli senjata dan bahwa jika AQAP punya uang lebih banyak, akan mampu menaklukan Zinjibar dan Aden.[1]
- Seorang pejabat keamanan Yaman melaporkan bahwa militan AQAP “menyergap patroli militer di Marib dekat Aman,” di mana terletak ladang minyak Ma’rib , dan menewaskan 11 tentara. Dalam sebuah insiden yang tidak berhubungan, tentara bertempur dengan suku di Ma’rib. Dua tentara tewas dan dua lainnya luka-luka. Suku mengambil tiga puluh tawanan tentara.[2]
- Pihak berwenang melaporkan bahwa tentara suku mengepung sebuah pos militer Garda Republik dan menyerang unit itu setelah para tentara menolak untuk meninggalkan desa Labus di Governorat Lahij. Perjuangan berikutnya menewaskan enam tentara dan dua suku, menurut seorang pejabat keamanan. Lima orang lainnya luka-luka dalam bentrokan itu.[3]
note :
[1]“Chatroom of Minbar al-Ansar Hosts Interview with AQAP Shariah Official,” Site Intel Group, April 21, 2011. Available at SITE.
[2] “Qaeda, tribesmen ‘kill 13 soldiers,’” AFP, April 22, 2011. Available: http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5jXutSKc9edkXpf2crwqbdXt1susg?docId=CNG.5f43976215a4ebfacd060086f8b2176e.571
Tidak ada komentar:
Posting Komentar