Minggu, Januari 25, 2009

Rusia Bersiap Untuk Berpartisipasi Menjajah Afghanistan

Setelah gagal dalam invasinya ke Afghanistan di akhir tahun 1990-an (Dulu Uni-Soviet), Rusia melalui Presidennya Dmitry Medvedev mengatakan bahwa Moscow siap membantu penjajahan Amerika di Afghanistan dengan mengijinkan pengiriman kargo Amerika yang ditujukan untuk tentara koalisi untuk menyeberang melewati teritori Rusia.

Rute melintasi teritori Rusia merupakan salah satu jalur yang aman dari serangan Mujahidin Taliban, setelah tentara Amerika kewalahan menghadapi serangan Mujahidin Taliban atas konvoi pembawa perbekalan untuk pasukan NATO dan Amerika.

Medvedev juga mengatakan siap membantu dunia internasional dalam memerangi terorisme. Pembicaraannya disampaikan ditelevisi pada hari Jumat saat Medvedev berkunjung ke Uzbekistan. Presiden Medvedev berharap pemerintahan Barrack Obama lebih sukses (penjajahannya-red) di Afghanistan dari pendahulunya.

Pernyataan Medvedev ini merefleksikan keinginan Kremlin untuk menjalin hubungan baik dengan Washington, setelah hubungan yang kurang harmonis antara Kremlin dan Washington semasa pemerintahan George W Bush

Tidak ada komentar: